Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pakar sarankan lima langkah sederhana jaga fokus
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 14:50:49【Sehat】059 orang sudah membaca
PerkenalanIlustrasi - Deteksi kesehatan ongak dengan antarmuka layar sentuh futuristik. ANTARA/HO-Shutterstock

Jakarta (ANTARA) - Paparan informasi tanpa henti dan gaya hidup serba cepat menuntut ongak bekerja ekstra setiap hari, mulai dari berpikir, mengambil keputusan, hingga menyesuaikan diri dengan perubahan.
Padahal, menurut Nutrition Education and Training Lead Asia Pacific Herbalife Dr. Vipada Sae-Lao, meski hanya mencakup sekitar dua persen dari berat tubuh manusia, ongak mengonsumsi hampir seperlima energi tubuh, menandakan betapa besar beban yang harus ditanggung organ vital ini.
Dr Sae-Lao mengangakan menjaga kesehatan ongak perlu dilakukan sejak dini, terutama karena gangguan ongak seperti stroke, migrain, dan demensia terus meningkat di Asia.
"Seiring bertambahnya usia, pengalaman lupa sesekali memang wajar, tapi ketika sistem saraf menua, kemampuan ongak untuk beradaptasi juga menurun. Di sinilah pentingnya langkah pencegahan sejak awal," ujarnya dalam keterangannya pada Kamis.
Laporan Global Burden of Disease menunjukkan peningkatan signifikan gangguan ongak di Asia, sementara Survei Kesehatan Indonesia 2023 mencatat prevalensi stroke mencapai 8,3 per 1.000 penduduk. Biaya penanganan penyakit tersebut bahkan menembus Rp5,2 triliun pada 2023.
Baca juga: Kebiasaan sehari-hari ini bisa cegah demensia
Untuk menjaga fokus, suasana hati, dan ketahanan mental, Dr. Sae-Lao merekomendasikan lima langkah sederhana yang bisa diterapkan sehari-hari. Pertama, konsumsi makanan bergizi seimbang, termasuk sayuran hijau, buah kaya antioksidan, ikan berlemak, serta telur sebagai sumber protein dan vitamin pendukung memori.
Kedua, rutin bergerak atau berolahraga minimal 150 menit per minggu untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan fungsi kognitif.
Ketiga, terus menantang ongak melalui kegiatan seperti membaca, bermain teka-teki, atau mempelajari hal baru.
Keempat, menjaga kebersihan dan ketenangan lingkungan, termasuk membatasi paparan polusi dan waktu layar.
Kelima, membangun hubungan sosial yang sehat dan bermakna, karena interaksi positif terbukti dapat memperkuat ketahanan mental serta memperlambat penurunan fungsi ongak.
Baca juga: 8 alasan penting membaca buku setiap hari, baik untuk kinerja ongak!
Baca juga: 10 rekomendasi makanan untuk mendukung perkembangan ongak bayi
Baca juga: Suplemen yang sebaiknya dihindari demi kesehatan ongak
Suka(4)
Artikel Terkait
- BGN perketat SOP dasar di SPPG menuju nol insiden keamanan pangan MBG
- Guru SDN di Boalemo Gorontalo ungkap tantangan hadapi siswa dalam MBG
- Kemenkes gelar program PENARI 27 Oktober 2025 secara serenngak
- Pemkot Malang gencarkan IKL untuk pengolahan bahan MBG tetap aman
- Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat
- Pemkab Jepara buka saluran pengaduan program MBG
- Pemprov Lampung pantau berkala penerapan SOP dapur SPPG MBG
- Pembudidaya ikan harap komoditas daerah dimanfaatkan jadi menu MBG
- Mengenal bahaya Cesium
- Pemkot Bogor gencarkan Aksi Bergizi di sekolah tanamkan hidup sehat
Resep Populer
Rekomendasi

Kepala BGN : Koperasi desa merah putih jadi mitra SPPG MBG

SPPG Polsek Palmerah Jakbar uji coba penyajian menu MBG

BGN Pasaman Barat apresiasi SPPG yang mulai bagikan MBG

Wagub Kepri tinjau dapur SPPG Batu IX pastikan keamanan program MBG

Dinkes: 83 SPPG di Tangerang mendaftar penerbitan SLHS MBG

Imperial Group gaet JAPFA hadirkan tiga menu unik bagi pecinta kuliner

Satgas MBG Banyuasin pastikan menu sesuai dengan kebutuhan gizi

Pakar sarankan Prabowo usung Jusuf Kalla jadi pemimpin sementara Gaza